Sewon, 11 Maret 2025 – Kapanewon Sewon menggelar rapat koordinasi dalam rangka penanganan kemiskinan ekstrem dan peningkatan pelayanan kesehatan. Acara yang berlangsung di Aula Syech Sewu Kapanewon Sewon ini dipimpin langsung oleh Panewu Sewon, Hj. Hartini, S.IP., M.M., dan dihadiri oleh unsur Forkopimkap Sewon, termasuk Kapolsek, Danramil, Kepala KUA, serta Kepala Puskesmas Sewon 1 dan Kepala Puskesmas Sewon 2. Selain itu, hadir pula para lurah dan admin Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari setiap kalurahan, serta mitra strategis seperti PMI Kecamatan Sewon, TKSK, dan TKPK Kapanewon Sewon.
Dalam pembahasan terkait kemiskinan ekstrem, terungkap bahwa saat ini terdapat 778 warga Kapanewon Sewon yang tersebar di empat Kalurahan yang masuk dalam kategori miskin ekstrem. Angka ini menjadi perhatian serius karena merupakan jumlah tertinggi kedua di Kabupaten Bantul. Oleh karena itu, pemetaan yang sedang dilakukan diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi intervensi yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan mendesak masyarakat. Panewu Sewon menekankan pentingnya peran kader dan tim penanggulangan kemiskinan dalam memberikan rekomendasi serta memastikan intervensi yang dilakukan benar-benar efektif dan berdampak bagi kesejahteraan warga.
Sementara itu, dalam aspek pelayanan kesehatan, Kapolsek dan Panewu Sewon menyoroti perlunya peningkatan yang lebih baik ke depan agar fasilitas kesehatan dapat melayani masyarakat kapan pun dibutuhkan, termasuk di luar jam kerja. Untuk mewujudkan hal ini, output yang akan dilakukan pertemuan khusus yang melibatkan seluruh stakeholder layanan kesehatan di Kapanewon Sewon guna berdiskusi dan merancang strategi peningkatan pelayanan kesehatan yang lebih optimal bagi masyarakat.
Dengan adanya koordinasi ini, diharapkan upaya penanganan kemiskinan ekstrem dan peningkatan layanan kesehatan di Kapanewon Sewon dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.
